Lekas SadarWahai seseorang di sebelah sana
Ruangan ini berpura-pura Tembok saksi buta tidak banyak tingkah Serta jaring laba-laba terajut rapi Debu-debu diam berjuta bahasa Pintu yang berwajah datar ketika disentuh Sesekali jari-jari itu menari di atas mejanya Seiring dengan pikirannya yang ribut Matanya bermain dengan aturannya sendiri Hingga lelah yang selalu berkelanjutan Enggan sekali, rasanya enggan sekali Tidak ada bagaimana yang dipertanyakan Kejelasan menampak sudah Sayangnya tidak tersadari Sejenak hening, tak dapat berbohong Hanya dirinya sendiri yang tahu Mengapa dan bagaimana itu bisa terjadi Mestinya ini amat disayangkan Jika ternyata keberuntungan versi ini bukan inginmu Berlalu waktu rasanya lupa Menertawai setiap kesempatan yang dibuang tak lagi sayang Jarum jam lalunya selalu penuh bunga Berakhir dengan pertanyaan "Aku harus apa?" atau Kesadaran yang disadari With Love, April Justmine 10:27 PM 9/17/2016
0 Comments
Leave a Reply. |
|