Melihat teman-teman terutama diri sendiri, pengerjaan skripsi membikin kita sadar betapa sulitnya melawan rasa malas. Karena kurangnya pengetahuan seputar tema yang diangkat atau seputar skripsi, kita jadi malas untuk mengerjakan. Kita semua mungkin sama-sama malas bahkan enggan, namun yang membedakan dari kita dan teman-teman yang sudah lulus duluan adalah kemauan untuk melawan rasa malas. Tapi ets.. tunggu bentar, kadangkala mahasiswa molor nggak selesai-selesai itu juga bisa karena tersesat loh saat pengerjaan skripsinya. Ia merasa nggak tahu bakal dikemanain jalan penulisan skripsinya. Nah kalau seperti ini aku juga sempat merasakan tapi semoga saja bisa selesai. Semoga Ya Allah !!!!
Selain melawan rasa malas, aku merasa menyesal saat dulu sekitar semester 6 ke bawah saat ada mata kuliah yang membahas seputar penelitian, dari mulai judul penelitian, metodologi penelitian, proses perhitungan data hingga teori yang digunakan, aku tidak begitu memperhatikan alias hadir di kelas bawa'annya selalu mengantuk (dulu sempat kepikiran kalau sebenarnya mk ini penting, tapi entahlah godaan setan untuk mengantuk lebih kuat. Eh iya jangan salahin setannya, ini yang salah manusianya. Jika saja manusianya sregep, godaan setan tidaklah berpengaruh). Sekarang baru sadar, betapa hal-hal tersebut mesti dipahami. Mulai sering banyak baca buku ilmiah. Biasanya kalau ke perpus umum, rak yang disamperin pertama kali adalah rak psikologi lalu kemudian ke rak ilmu politik dan metodologi penelitian. Sekarang cukup fokus ke yang lebih penting dulu. Pada akhirnya, aku pun mesti belajar lagi dan meminta bantuan temanku Peje dan Anisah yang selalu bersedia membantu. Semoga mereka tidak bosan mengajariku. 2:40 PM 3/16/2018
0 Comments
|
|